Regulator merupakan salah satu komponen terpenting pada sebuah kompor gas. Alat ini memiliki peran yang cukup krusial dalam menurunkan tekanan gas dari tabung yang tinggi menjadi stabil, mengalirkan gas ke kompor, hingga memastikan aliran yang aman dan konsisten untuk mencegah kebocoran. Mengingat akan hal tersebut, memilih regulator gas terbaik sangat wajib hukumnya!

Demi keamanan dan kenyamanan saat menggunakan kompor, pemilihan regulator harus dilakukan dengan sebaik mungkin. Berikut beberapa langkah yang bisa Anda perhatikan dan terapkan dalam pemilihannya:

1. Pilih sesuai kebutuhan

Perlu diketahui, regulator gas memiliki 2 jenis yang diperuntukan penggunaan yang berbeda pula. Keduanya yaitu regulator gas tekanan rendah dan regulator gas tekanan tinggi. 

Jika Anda sedang mencari regulator untuk kebutuhan rumah tangga, maka pilihlah regulator gas dengan tekanan rendah. Sementara itu, regulator gas tekanan tinggi diperuntukan bagi kebutuhan komersil seperti usaha kuliner dengan intensitas penggunaan tinggi dan membutuhkan api yang lebih besar.

2. Perhatikan materialnya

Setelah menentukan jenis regulator yang cocok sesuai kebutuhan, selanjutnya Anda juga harus memperhatikan material regulator yang akan dibeli. Poin ini tidak kalah penting karena akan mempengaruhi kemasan sekaligus kekuatannya. Pasalnya, regulator yang terbuat dari material berkualitas rendah akan lebih mudah bocor dan cepat rusak dalam jangka waktu singkat

Adapun regulator yang baik biasanya terbuat dari beberapa jenis bahan logam berkualitas tinggi, seperti kuningan atau stainless steel. Kedua material tersebut memiliki daya tahan terhadap tekanan dan tidak mudah berkarat.

3. Pilih regulator dengan katup pengaman

Selanjutnya, Anda perlu mempertimbangkan regulator yang memiliki fitur katup pengaman atau safety valve. Fitur ini sendiri berfungsi untuk menghentikan aliran gas secara otomatis jika terjadi kebocoran atau tekanan berlebih yang bisa membahayakan.

Jika tanpa katup pengaman, maka hal tersebut dapat memperbesar terjadinya kebocoran gas yang tentu akan meningkatkan potensi kecelakaan.

4. Pastikan memiliki pengunci yang kokoh

Selain katup pengaman, pastikan Anda juga memilih regulator gas yang memiliki pengunci rapat dan kuat. Hal tersebut ditujukan agar regulator tidak mudah terlepas dari tabung LPG.

Jika pengunci pada regulator gas longgar, maka bukan tidak mungkin akan menyebabkan terjadinya kebocoran gas yang berbahaya.

5. Pilih regulator bersertifikasi 

Sebagai penguat keamanan, pastikan regulator yang Anda pilih sudah memiliki standar SNI (Standar Nasional Indonesia), ya! Pasalnya, regulator yang sudah memiliki sertifikat SNI tentu sudah melalui pengujian ketat sebelum disebar ke pasaran sehingga lebih aman digunakan.

Selain itu, Anda juga perlu memastikan bahwa regulator tersebut memiliki sertifikasi dari lembaga internasional atau lokal yang mengawasi tingkat keamanan perangkat gas.

6. Pilih regulator bergaransi

Terakhir, Anda juga sebaiknya memilih regulator yang memiliki garansi resmi dari produsennya. Garansi tersebut merupakan salah satu bukti bahwa produsen sudah memastikan produknya memiliki kualitas terbaik.

Jadi, jika regulator mengalami masalah ketika masih dalam masa garansi, maka Anda bisa klaim untuk mendapatkan penggantian atau perbaikan tanpa biaya tambahan.

Itulah dia beberapa langkah yang bisa Anda perhatikan ketika akan membeli regulator gas agar bisa mendapatkan hasil terbaik. Untuk mendapatkan regulator gas terbaik dengan harga terjangkau, Anda bisa membeli regulator dari Quantum.

Selain itu, Quantum juga menawarkan beberapa varian dengan fitur pengaman tambahan seperti pemutus gas otomatis, manometer (pengukur tekanan), dan desain yang kokoh, dan sudah memiliki sertifikasi SNI. 

Produsen yang satu ini juga menyediakan regulator untuk berbagai kebutuhan, mulai dari penggunaan rumah tangga dengan tekanan rendah hingga kebutuhan komersial dengan tekanan tinggi.